Siapa yang tidak tahu dengan tokoh yang satu ini, Doraemon. Kartun yang sangat terkenal sejak saya kecil dulu, yang ternyata juga Doraemon diciptakan di tahun 1974. Wahh... lama juga ya baru masuk ke Indonesia. Robot kucing yang datang dari abad ke-22 menemui Nobita. Sejak SD saya sudah membaca serial-serialnya Doraemon.
Dan saat ini saya ingin mengoleksinya sehingga saya membeli paket Doraemon yang satu paketnya terdiri dari 10 komik. Ternyata pas saya baca, isi komik Doraemon itu tidak asli dengan komik Doraemon dulu yang saya sudah pernah baca. Gambarnya asli sama, tapi tulisannya diedit lagi oleh orang Indonesia dengan kata-kata yang menurut saya kurang lucu jadinya. Dan kadang juga perkataannya tidak nyambung, sehingga kurang membuat saya ketawa (kadang-kadang). Dan lebih parahnya lagi, serial 2 ditulis dengan tangan, bukan dengan komputer. Jadi saya serasa membaca corat-coretnya seseorang.
Pihak penerbit PT. Elex Media Komputindo seharusnya tidak membuat hal yang seperti ini. Saya sebagai penggemar komik, khususnya Doraemon kecewa dengan adanya hal seperti ini. Padahal banyak sekali penggemar-penggemar Doraemon, tetapi kalau melihat hasil yang diberikan seperti itu mungkin banyak juga yang kecewa. Semoga tidak semakin banyak serial Doraemon yang seperti itu.
Post a Comment